INFOBARU – Ketua Fraksi Golkar DPRD Maluku Tengah (Malteng), Rudy Loilossa, minta Bupati Malteng, Abua Tuasikal, supaya segera bersikap terkait pasangan suami-istri (Pasutri) di Saparua yang dilaporkan teinfeksi virus corona atau Covid-19. Penegasan ini disampaikan Loilosa dalam pesan sinfkatnya yang diterima Malukunews.co, Senin (06/04).
Kata Loilosa, Bupati Tuasikal supaya segera bergerak melakukan koordiansi dengan TNI dan Polri untuk segera karantina masyarakat saparua yang pernah beinteraksi dengan Pasutri guna mencegah menyebarnya Covid-19 di wilayah itu. “Bupati kami minta supaya juga memperhatikan kebutuhan ekonomi masyarakat Sapurua yang akan menjalani karantina itu,” ujar Loilosa.
Seperti diberitakan media ini sebelumnya, bahwa Pasutri tersebut melakukan perjalanan dari Sulawesi Tenggara, belum lama ini. “Jadi, mereka ini punya riwayat perjalanan dari Sulawesi Tenggara beberapa waktu lalu,” kata Kasrul yang juga adalah Sekda Provinsi Maluku.
Sebelumnya, Pasutri ini mengeluhkan rasa sesak nafas dan gejala lainnya. Karena baru melakukan perjalanan dari luar daerah yang masuk zona merah, dan menunjukkan gejala awal Covid-19, keduanya pun dinyatakan sebagai PDP.
Meskipun telah dinyatakan positif berdasarkan hasil Rapid Test Covid-19, jelas Kasrul, namun secara medik, spesimen keduanya harus diperiksa lagi di Laboratorium Polymerase Chain Reaction (PCR) atau Labkes di Jakarta.(IB/3)