Infobaru.co.id, Ambon – Rapat senat terbuka luar biasa dalam rangka wisuda Pokiteknik Negeri Ambon tahun 2020/2021 bakal berbeda, seperti tahun-tahun sebelumnya.
Rencananya wisuda akan diadakan di depan gedung kantor rektorat Poltek Ambon, Rabu besok.
Rencana rapat senat yang akan berlansung besok tidak akan dihadiri mantan ketua senat Politeknik Negeri Ambon Hendrik Tupan lantaran sudah memundurkan diri.
“Siapa yang akan membuka rapat senat terbuka luar biasa dalam rangka wisuda Politeknik Negeri Ambon, karena Ketua Senat secara terbuka sudah memundurkan diri dari ketua senat,” ungkap anggota senat yang namanya tidak dikorankan kepada media ini kemarin.
Dirinya menambahkan, setelah Ketua Senat memundurkan diri, hingga kini tidak ada pemilihan ketua senat yang baru, sehingga aktifitas senat vakum.
“Senat vakum kurang lebih 1 bulan karena ketua senat menyatakan mundur di depan 21 anggotan senat saat rapat, sehingga aktivitas senat vakum,” tegasnya.
Menyoal jika nanti rapat senat tetep saja dibuka oleh ketua senat dimana saat itu Direktur Poltek Ambon sudah mengamankan untuk tetap memimpin senat, walaupun sudah memundurkan diri
“Seng bisa musti angkat ketua senat baru dulu, tapi muangkin direktur merayu yang bersangkutan akhirnya balik lagi, ini aneh lembaga senat ini kayak mainan saja suka maju mundur suka-suka, karena pemimpin Politeknik tidak tegas lagi dimana direktur diduga tidak pakai aturan dan regulasi tapi pakai perasaan dan kelompoknya aja,” bebernya.
Ketua senat yang sudah menyatakan mundur malah balik pimpin kembali, maka sudah tidak ada harga diri dan kehormatannya ini yang mempermalukan ketua senat sendiri yang tidak ada wibawahnya lagi.
Kemunduran diri mantan ketua saat rapat resmi senat pada hari Jumat 3 Desember 2021 lantaran salah satu anggota senat yang menyatakan kalau ketua senat tidak mampu pimpin rapat lebih baik mundur saja.
“Ketua senat bilang kalau memang bagitu saya mundur aja, karena di anggap seng mampu langsung yang bersangkutan marah lalu keluar dan menyatakan mundur,” jelas Hendrik yang dikutip anggota senat.
Terkait hak tersebut saat media ini menkonfirmasi kebenaran mundurnya ketua senat Hendrik Tupan melalui telepon lansung amarahnya meningkat.
“Tidak perlu anda (wartawan-red) campur dengan urusan itu, itu urusan internal, kenapa anda turut campur dengan urusan itu, anda punya jaringan nene moyang dari mana,” kesalnya dengan nada keras.
Menyoal apakah yang bersangkutan masih aktif sebagai ketua senat Politeknik Negeri Ambon setelah memundurkan diri pada tanggal 3 Desember 2021.
“Saya tidak aktif dan tidak ada urusan dengan kamu (wartawan),” singkatnya.
Saat menanyakan apakah yang bersangkutan akan tetap memimpin rapat senat terbuka luar biasa yang akan digelar pada tanggal 29 Desember 2021, namun dirinya memilih diam dan lansung mematikan hpnya. (Ipu)
