Hukum dan Kriminal - 25 November 2021

Sesalkan Aksi Jotos, Jenderal: Ada Hikmanya

Infobaru.co.id, Ambon – Adu jotos antara anggota TNI terhadap dua anggota lantas Polresta Ambon merupakan tindakan yang tidak terpuji dan sangat disesalkan Pengdam XVI Pattimura dan Kapolda Maluku.

Aksi jotos itu juga kata dua jenderal ada hikmah dibalik aksi itu, semua anggota yang terlibat dalam aksi adu jotos akan di periksa oleh masing-masing pimpinan.

Hal ini diungkapkan Kepolda Maluku usai menghadiri acara pembukaan kejuaraan Taekwondo Championship 2021 di Karpan.

“Yang terjadi insiden kemarin ada pelanggaran lalulintas dimana anggota lantas Polresta Ambon sedang melakukan pengaturan dan melakukan tindakan terjadap salah satu pelanggar lalulintas, kemudian ada rekan TNI yang datang hanya salah persepsi ada miskoninikasi sehingga terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, ” ungkap Kapolda Maluku Drs Refdi Andri kepada wartawan, siang.

Jenderal dua bintang itu mengungkapkan, aksi jotos sangat disesalkan, namun dibalik itu ada hikmanya.

“Dengan kejadian itu menyesalkan aksinya, tetapi ada hikmah di balik sesuatu, dimana kita bisa belajar dengan insiden agar tidak terjadi lagi hal yang sedemikian,” jelasnya.

Kapolda juga berterimah kasih atas langkah yang diambil Pomdam, sehingga tidak membuat terpecah belah kedua institusi negera itu.

“Semua anggota diperiksa masing-masing institusi dan ada suatu penilaian ada pemeriksaan kenapa sampai itu terjadi akan ada pendalaman sejauh mana apa yang dilakukan,” tagasnya.

Sementara itu Pangdam XVI Pattimura Mayjen TNI Bambang Ismawan juga menyesalkan insiden adu jotos yang terjadi kemarin di pos polisi di Batumerah, namun anggota tersebut sudah diserahkan kepada Danpom untuk memprosesnya.

“Kejadian yang tidak diiginkan bersama, kami sudah ambil lengkah-langkah tepat, sehingga terjadi pertemuan dan masing-masing sepakat diserahkan kepada institusi masing-masing,” tegasnya

Hingga kini anggota yang melakukan pelanggatan sudah diproses di Pongdam XVI pattimura.

“Kini Anggota di TNI sudah berporoses di Pomdan, bagaimana hasilnya akan diserahkan sesuai hukum yang berlaku,” jelasnya.

Untuk tidak terjadi lagi, Mayjen TNI Bambang Ismawan akan melakukan pendisiplinan terhadap anggota.

“Saya akan melakukan pendisiplin pada anggota sehingga tidak terjadi lagi, Saya dan Pak Kapolda adalah adik dan kaka, Kita adalah bersaudara sehingga tidak terjadi lagi di lapangan yang dilakukan oleh anggota,” ujarnya.

Aksi adu jotos oknum anggota vs oknum anggota polisi ini direkam oleh warga saat melintas di ruas jalan Jenderal Sudirman, Kota Ambon.

Pasalnya, aksi tiga anggota aparat keamanan itu, berlangsung di atas trotoar sehingga menjadi tontonan warga yang melintas di atas jalan.

Beruntung, aksi tersebut berhasil dicegat oleh warga yang menyaksikan kejadian tersebut.

Namun dicegat, dua oknum anggota polisi dengan seragam lalulintas tersebut, sempat disikat oleh oknum anggota TNI hingga jatuh bangun.

Kedua oknum anggota polisi yang berusaha melawan serangan oknum anggota TNI, tampak tidak kuat. Keduanya anggota mengalami luka memar di mukanya. (Ipu)

Beri Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

To Top