Infobaru.co.id, Malteng – Tahapan pemilihan umum 2024 sudah mulai dilaksanakan, salah satunya kampanye.
Para politisi mulai berjibaku guna mangais suara masyarakat guna menduduki di kursi empuk di kantor perwakilan rakyat itu.
Guna mendulang suara rakyat, diperlukan sentuhan kemanusiaan serta mengabdi dan merakyat, seperti yang dilakukan W Ria salah satu calon anggota DPRD Kabupaten Maluku Nomor Urut 3 dari PAN.
Perempuan kelahiran 11 Mei 1984 optimis meraih suara dari dapil Kecamatan Leihitu menuju kursi Kabupaten Pamahanu Nusa.
Anak ke tiga dari tiga bersaudara yang berprofesi Wiraswasta dan politisi muda dari PAN optimis duduk di kursi Pamahanu Nusa.
Dengan kesederhanaan latar belakang orang tuannya hanya berkerja sebagai petani yakni La Haji dan W Ani yang berdomisili di Dusun Waetonu Desa Hila Kecamatan Leihitu Kabupaten Maluku Tengah tidak menumbuhkan semangatnya dan siap berjuang aspirasi rakyat.
Dengan slogan ‘Bekerja Keras hasil nyata’ membuat dirinya optimis bisa mendulang sekitar 2000 suara dari dapil Laihitu.
Wanita kelahiran 39 tahun, menjadi calon anggota DPRD dapil Maluku Tengah dari Partai PAN dengan nomor urut 3 mampunyai tekat memperjuangkan aspirasi rakyat di Kabupaten tertua di Maluku itu.
Keterbatasan dirinya hanya berasal dari keluarga petani yang sederhana, keseharinya ia hanya sebagai ibu rumah tangga yang hanya sibuk mengurusi anak dan suami tercintanya.
Wa Ria yang ditemui di salah satu percetakan di kawasan Galunggung Desa Batumerah Kecamatan Sirimau Kota Ambon ini menggunakan jilbab hitam, kemeja putih lengan panjang ini, juga menceritakan banyak hal mengenai suka duka dirinya bersama suaminya dalam mengarungi bahtera kehidupan rumah tangganya.
Menurutnya, setiap kesulitan dalam kehidupan harus dijalankan dengan penuh sabar dan bersyukur. Karena ia meyakini, rezeki dan nasib seseorang akan baik dan indah pada waktunya.
Jika dirinya terpilih menjadi anggota DPRD Kabupaten Maluku Tengah, sangat bersyukur Alhamdulillah. Tentunya tidak akan mengkhianati kepercayaan pemilih, sekuat tenaga akan berusaha untuk memberikan manfaat untuk masyarakat, terutama kaum termarjinalkan (bawah). (Ipu)